Senin, 30 Januari 2012

Tersenyumlah Untukku

Sangat sulit menerawang malam tiada berbulan,

Hanya tertutupi kabut hitam

Tiada secercak cahaya yang terpandang

Sungguh larut dalam kesunyian

Ditemain rintik hujan,

Suara nyanyian riang kodok

Mengajakku

Melamunmu...

mengingatmu...

Membuat rasa rinduku semakin merasuk,

Seperti hembusan angin dingin

Yang merasuki seluruh tubuhku,

Bahagia bila ditemani hangatnya genggaman mu,

Andai roda dapat berputar

Tatapilah bola mataku, yang selalu bergeliat

Memandangmu dikala terlena

Kau tiada sadar, dan dikala kau tiada sapaan...

Jauh semakin jauh hatiku semakin rindu,

Diam ditengah rajukmu terkadang meremukkan jantungku...

Tersenyumlah untukku, berdiamlah disisiku...

Abadilah bersama rasa rinduku...
Load disqus comments

0 blogger-facebook